Belasan Pengunjung Dieng Culture Festival Terkena Hipotermia

Dieng negeri atas awas yang mempesona 
Akibat suhu dingin mencapai 8 derajat celcius pada gelaran Dieng Culture Festival (DCF) 2022 di Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah, belasan pengunjung terkena hipotermia. Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara pun terpaksa mengevakuasi pengunjung yang terkena hipotermia di tengah keramaian gelaran Jazz Di Atas Awan pada Jumat dan Sabtu malam, 3 September 2022. Bahkan dalam sebuah video yang diunggah oleh akun media sosial twitter milik BPBD Kabupaten Banjarnegara, tampak seorang pengunjung wanita tak sadarkan diri tengah dievakuasi dan ditandu oleh petugas BPBD Banjarnegara akibat terkena hipotermia.

salah seorang penonton di gelaran dcf sedang ditolong petugas 

Sementara itu, menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Banjarnegara, Andri Sulistyo, dalam 2 hari pagelaran Dieng Culture Festival 2022 ada total 18 pengunjung asal luar daerah Banjarnegara yang mengalami hipotermia. “Jadi pada Jumat malam (02/09/2022) kami bersama tim gabungan, Dinkes, relawan gabungan itu mengevakuasi 14 orang yang kita evakuasi ada 7 orang yang hipotermia dan hari kedua Sabtu (03/09/2022) ada 11 yang mengalami hipotermia,” ujarnya saat ditemui di lapangan Pandawa, Dieng, Minggu, 4 September 2022. Ia juga menambahkan, suhu pada hari kedua event Dieng Culture Festival mencapai 8 hingga 10 derajat celcius

“Suhu waktu malam itu mencapai 8 derajat selsius, dan rata-rata 10 derajat celcius,” tambahnya. Dari total 18 wisatawan yang mengalami hipotermia berasal dari luar daerah Banjarnegara yang tidak mempersiapkan diri saat mengunjungi dataran tinggi dieng yang memiliki suhu cukup dingin. “Rata-rata pengunjung itu tidak mempersiapkan diri dengan pakaiannya dan itu pengunjung dari luar Banjarnegara,” terangnya. Dari 18 pengunjung yang mengalami hipotermia tersebut kemudian dievakuasi dan dibawa di puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif oleh pihak tim medis. “Jadi pengunjung yang terkena hipotermia setelah kita evakuasi, kemudian kita bawa ke Puskesmas Batur 2. Rata-rata pengunjung tidak mengetahui kondisi suhu di dieng yang dinginnya tidak biasa,” katanya. Andri mengimbau, untuk pengunjung yang ingin berwisata ke dataran tinggi Dieng agar mempersiapkan pakaian hangat, pastikan kondisi tubuh yang fit dan selalu memantau perkembangan cuaca di Dieng melalui aplikasi di smartphone. “Pada pagi hari biasa suhu di Dieng bisa mencapai 5 derajat selsius, untuk itu bagi yang ingin pergi ke Dieng pastikan jaga kondisi kesehatannya, pakaian hangat itu penting sekali, kemudian selalu memantau perkembangan cuaca di wilayah Dieng Banjarnegara,” pungkasnya.

Post a Comment

Previous Post Next Post

Featured post