Tentang Ronny Lukito, Orang di Balik Kesuksesan Brand Eiger

Tahu Eiger kan, Bro n Sis ? Ternyata, dibalik brand outdoor lokal 'Raksasa' ini ada cerita pendirinya yang pantang menyerah, lho. Mau tahu kayak gimana cerita sukses Ronny Lukito, lulusan STM yang sukses membangun Eiger berikut ini? Berikut ulasan selengkapnya!

Source Image : instagram.com/eigeradventure 

Pasti lo pernah mengira kalau Eiger yang populer lewat sejumlah produk outdoor-nya merupakan buatan luar negeri. Tapi faktanya, brand outdoor ini benar-benar asli dari Indonesia yang didirikan oleh Ronny Lukito lho Bro ! 

Namun, kesuksesan yang diraihnya pasti nggak segampang membalikan telapak tangan. Tentu ada perjuangan keras yang mengiringi pria kelahiran 15 Januari 1962 itu saat pertama merintis usaha sampai populer seperti sekarang ini.

Biar terinspirasi, lo bisa simak cerita sukses Ronny Lukito, lulusan STM yang sukses membangun Eiger berikut ini !

Berasal dari Keluarga Sederhana

Image soure : dok eigerian

Kedua orang tua Ronny bukanlah dari kalangan yang berada, Superfriends. Maka nggak heran, kalau masa remaja ia lewatkan dengan keadaan yang sederhana pada kala itu. Tapi, hal inilah yang memacu semangat Ronny sejak kecil untuk membantu perekonomian keluarga.

Bahkan, ia sempat berjualan susu keliling buat mencukupi kebutuhannya sendiri lho, Superfriends. Keterbatasan ekonomi yang dialami kedua orang tua Ronny pada saat itu pun membuat dirinya nggak mampu meneruskan pendidikan ke bangku kuliah.

Ketika lulus dari Sekolah Teknik Menengah (STM), lantas ia memilih untuk mengikuti jejak orang tuanya yang memiliki toko khusus yang menjual tas.

Punya Bisnis Tas Mengikuti Jejak Orang Tua

image souce : instagra.com/eigeradventure 

Sebelumnya, Ronny memiliki pengalaman saat membantu orang tuanya di toko tas. Hal ini pun menjadi bekal buat dirinya pas terjun ke bisnis tersebut. Sampai akhirnya, Ronny memulai bisnis tas sendiri dengan bantuan satu orang pegawai bernama Mang Uwon.

Langsung sukses? Tentu nggak Superfriends, karena kala itu produknya pernah ditolak oleh Matahari. Setelah 13 kali mencoba, pihak Matahari menerima produk tas buatan Ronny dengan merek Exxon saat itu.

Pada 1984, bisnis tasnya semakin berkembang sampai ke pelosok daerah. Gramedia, Matahari, Ramayana, dan retail besar lainnya turut memajang produk buatan Ronny di gerainya, Superfriends. Tas brand Export kala itu menjadi andalannya yang berasal dari kepanjangan Exxon ditambah kata Sport (Exxon Sport).

Mulai Mengembangkan Eiger

image source : instagram.com/eigeradventure 

Meskipun bisnis tas miliknya sukses, Ronny pun belum merasa puas. Sampai pada tahun 1993, ia mulai membuat brand tas khusus untuk kebutuhan luar ruangan (outdoor) bernama Eiger. Siapa sangka, brand outdoor ini justru meledak di pasaran dan langsung jadi favorit para petualang.

Produk yang dijual Eiger pun sangat beragam, mulai dari tas carrier, tenda, dan lain sebagainya. Seiring berjalannya waktu, brand rintisan Ronny ini kemudian semakin berkembang dan mulai membuat sepatu, jam tangan, dompet, dan benda lainnya terkait petualangan luar ruangan.

Berkembang Sampai Punya Empat Perusahaan

Melalui B&B.inc yang dipimpinnya, Ronny pun saat ini sampai punya empat perusahaan lho, Superfriends. Perusahaannya ini seperti PT Eksonindo Multi Product Industry (tas ransel Exsport), PT Eigerindo Multi Product Industry (pemegang produk dan merek dagang Eiger).

PT Eksonindo Multi Product Industry Senajaya (produsen produk dengan merek dagang Bodypack), dan CV Persada Abadi. Selama menekuni bisnisnya tersebut, Ronny telah menjadi pemegang dari brand dagang dari produk Exsport, Eiger, Bodypack, Neosack, XTREME dan Nordwand.

Nah, itulah beberapa cerita sukses Ronny Lukito, lulusan STM yang sukses membangun Eiger. Semoga bisa menginspirasi ya !